-->

5 jenis Komponen Pendingin Processor pada Komputer

Sistem Pendingin Komputer terkadang tidak terlalu diperhatikan karena pada biasanya orang lebih memilih memperhatikan kualitas processor, VGA, RAM, harddisk dan lainnya. Padahal pendingin komputer yang terpasang di casing atau perangkat komputer merupakan komponen yang penting karena berguna untuk mengatur suhu dan juga mencegah over head pada perangkat komputer.

Dengan dinginnya suhu diperangkat komputer maka perangkat tersebut akan bertahan lebih lama. 5 komponen sistem pendingin komputer ada banyak jenis dan mereknya, sistem pendingin terdapat berbagai macam sebagai berikut:

1. Kipas (Fan)

Kipas merupakan sistem pendingin komputer yang paling umum ditemukan dan biasanya terpasang pada casing komputer, processor, harddisk dan VGA.

Fungsinya juga tergantung arah angin yang di hasilkan oleh kipas, bisa untuk sirkulasi udara dan juga bisa untuk mengarahkan udara ke perangkat komputer yang membutuhkan.

 


2. Heatsink

Heatsink adalah lempengan logam yang berfungsi menyerap panas dan mendinginkan perangkat komputer serta biasanya tergabung dengan kipas (fan) sehingga alurnya adalah kipas mengalirkan udara ke heatsink dan heat sink membuat udara tersebut lebih dingin ketika mengenai perangkat komputer.


3. Liquid Cooler

Liquid Cooler akan membuat perangkat komputer yang terintegrasi menjadi 10% lebih dingin sehingga produksi panas bisa diatasi. Dengan begitu umur dari perangkat komputer juga akan lebih tahan lama. Kelebihan dari liquid cooler adalah tidak berisik ketika digunakan bahkan hampir tanpa suara.  

4. Dry Ice Cooler & Nitrogen Cair

Dry Ice cooler & Nitrogen cair ini penggunaannya adalah, perangkat komputer akan langsung bersentuhan dengan tabung tembaga yang nantinya akan diisikan dry ice atau es kering atau diisi dengan nitrogen cair. Dry ice cooler & Nitrogen cair biasanya digunakan untuk over clock sehingga bisa menghasikan suhu yang sangat dingin.

Efek dari over clock adalah panas berlebihan pada perangkat komputer karena dipaksa untuk menghasilkan kemampuan maximalnya untuk menghindari pengembunan dari hasil pendinginan maka seluruh komponen akan dilapisi pasta dan pada sekeliling tabung diberi isolator.

5. TEC (Termo Electric Cooler)

 


TEC bekerja dengan mengalirkan arus listrik kesalah satu sisi logam sehingga akan tercipta sisi yang dingin dan yang panas. Pada sistem pendingin ini bisa membuat sebuah pendingin hingga melewati batas titik beku air.